JBN NEWS ■ Setelah sukses dalam event OPOP (One Pesantren One Product) Expo di gedung Maspion Square Surabaya, yang diselenggarakan dipenghujung tahun 2020. Saat ini tampaknya segenap keluarga besar pondok pesantren Ar-Rohman yang bersinergi bersama masyarakat sekitar semakin membulatkan tekat untuk mengembangkan ragam produk yang diciptakanya.
Setelah berhasil memperkenalkan Tejo Black Garlic dan beragam variannya. kini mulai melebarkan sayap dalam bidang kuliner. Seakan tak ingin terdiam pada zona nyaman, berkat popularitas Tejo Black Garlic yang mampu memikat masyarakat untuk mencoba dan merasakan ragam manfaatnya. Maka tak ada salahnya jika mencoba hal baru, kalian sependapat dengan hal ini, bukan?
Bakso, salah satu makanan yang sudah tidak asing lagi. Makanan ini menu yang sangat umum, dan sangat mudah didapatkan. Bahkan untuk menyantap semangkok bakso tidak perlu pusing-pusing pergi ke suatu tempat yang dirasa jauh. Sebab, saat ini sudah banyak di jumpai penjual bakso. Dengan harga yang bersahabat, ramah dikantong, paling mengerti dalam segala situasi, maka tak jarang jika banyak pecintanya.
Tetapi suatu hal yang biasa akan menjadi luar biasa berkat tangan-tangan kreatif keluarga ponpes Ar-Rohman. Berkat ide kreatif dan tekat bersama akhirnya tercetuslah ide untuk merintis kedai bakso tiktok. Bagi sebagian orang tentu akan merasa penasaran mengapa diberi nama bakso tiktok?
“Bakso tiktok nama ini tercetus dari ide kreatif Ustadz Edy (penasehat yayasan),” ungkap Ustadz Andrik yang ditemui disela kesibukannya,kemarin (23/12/2020).
Dengan harapan semoga hadirnya kedai bakso ini mampu memikat hati para pecinta bakso dan mampu menumbuhkan nuansa bahagia bagi yang menyantapnya. Sebab cita rasanya yang luar biasa.
“Dirintisnya usaha di bidang kuliner ini diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian ponpes Ar-Rohman dan mengembangkan pengalaman dalam entrepreneur tentunya, ” tutur Ustadz Gufron.
Grand opening kamis, 24/12/2020, tentunya dengan harga promo. Dengan menyuguhkan aneka varian (bakso keju, bakso mercon, bakso daging, bakso telur, bakso urat, bakso kikil, mie ayam, dan mie bakso) diharapkan prospek usaha ini lebih baik dan terus berkembang. Untuk saat ini kedai bakso tiktok dapat dijumpai di jalan raya Takeran-Madiun (sebelah barat pasar ManguTakeran) dan jalan raya Danyang-Lembeyan Ponorogo (sebelah barat perempatan Danyang).
(RENITA A.K.)