Uzbekistan (JBN) -Sudah menjadi pengetahuan umum, popularitas cemilan khas tradisional biasanya melonjak pada bulan suci Ramadan dan Idul Fitri.
Di Uzbekistan, qurt, novvo dan patir adalah tiga di antara beberapa penganan khas yang dibanggakan masyarakat Muslimnya dan diminati orang-orang di luar negeri.
Ziyoda Rakhmanova, seorang perempuan Muslim, sulit menyembunyikan kegembiraannya menyambut Ramadan. Pada bulan suci ini, ia mengaku qurt hasil produksinya mengalami lonjakan permintaan.
Qurt adalah cemilan berbahan baku susu yang biasanya terbuat dari yoghurt yang dikeringkan dan dibentuk menjadi bola, kubus, irisan dan bentuk lainnya. Makanan khas Uzbekistan ini tidak hanya populer di dalam negeri tapi juga di luar negeri, khususnya di negara-negara yang banyak penduduknya menganut agama Islam.
"Klien kami, ada yang dari Dubai, ada yang dari Turki. Banyak yang memiliki nomor kontak saya. Terkadang mereka menelepon saya, meminta untuk mengirim pesanan melalui orang-orang mereka. Mereka membeli beberapa puluh kilogram dan berbagai jenis qurt,” jelas Rakhamova.
Rakhamova adalah salah satu dari ratusan pedagang yang berpartisipasi di Chorsu Bazzar yang digelar di Tashkent, ibukota Uzbekistan. Bazar itu adalah pasar pangan tradisional terbesar yang digelar negara Asia Tengah itu menjelang bulan puasa. Cemilan lain yang sebagian besar diproduksi di wilayah Uzbekistan dan sangat populer adalah novvot, sejenis permen batu atau gula kristal.
Jaringan: VoA